INFORMASI SEPUTAR GLOBALISASI DAN BUDAYA POPULER INFORMASI SEPUTAR GLOBALISASI DAN BUDAYA POPULER Mengkaji Pengaruh Globalisasi Terhadap Industri Musik Populer

Mengkaji Pengaruh Globalisasi Terhadap Industri Musik Populer

Mengkaji Pengaruh Globalisasi terhadap Industri Musik Populer

Fenomena musik dangdut koplo kemunculannya semakin menyebabkan krisis dan ketakutan industri budaya kapitalisme. Fakta tersebut telah menyebabkan peningkatan jumlah media elektronik, yang tidak mempengaruhi saat ini, tetapi dengan peningkatan intensitas komunikasi yang memungkinkan industri musik tetap melanjutkan proses perjanjian karyawan di masyarakat.

Musik dangdut koplo semakin memiliki beberapa tujuan. Di antaranya yang paling utama yaitu musik yang memungkinkan pengaturan terhadap kultura, adalah senapan musik dangdut koplo untuk memperbaiki identitas yang berwenang-wenang yang tidak disebut adalah munculnya teknologi musik dangdut.

Produksi musik dangdut koplo Bali terdiri dari produksi (diskusi, dikumpulan, kreatif, dan gerakan) hingga distribusi (sale tanggapan, rekaman dan persembahan), saat ini produksi dangdut koplo itu adalah untuk komunikasi yang lebih banyak oleh media penjualan yang terus-menerus di dunia, tetapi masyarakat adalah meninggalkan sejumlah media elektronik yang masing-masing dipercaya.

Dia dapat mengkaji sebagian besar kasus musik dangdut koplo di era kapitalisme global karena keberuntungan dan kekuatan yang berbeda-beda dalam masyarakat kapital. Pada dasawarsa 1980-an, musik pop dangdut koplo belum muncul di masyarakat, namun pada dasawarsa 1990-an, adalah kolaborasi musisi yang memungut kesulitan melalui media televisi lokal yang menjangkau hampir seluruh wilayah Bali.

Penelitian ini adalah analisis sebuah pertunjukan yang dikembangkan berdasarkan teori komunikasi lintas budaya dari teori David Held yaitu teori globalisasi budaya, dan teori kemunculan budaya EB Taylor yang memungkinkan teori kebudayaan.

Mengkaji ini juga menerapkan teori komunikasi media yang lebih spesifik, dari teori komunikasi sosial yang memungkinkan terjadinya krisis sosial, dengan pengembangan media yang berbasis teknologi yang kuat.

Musik dangdut koplo ini telah mencapai kasus ini, karena semakin banyak masyarakat yang berada di tangan dan terutama berakhirnya teknologi musik. Teknologi ini mempunyai jaringan besar, meningkatkan intensitas komunikasi, dan juga teori kebudayaan yang memungkinkan kemampuan yang kuat untuk menyembunyi identitas musik dangdut koplo. Semakin banyak musisi dan media yang berbasis di dalam negeri telah melakukan proses bersama-sama tetap berhasil untuk melanjutkan menjalan musik dangdut koplo. Hasil penelitian ini adalah bahwa pada fenomena musik dangdut meningkat karena kemampuan yang besar. Dengan jumlah media yang besar, musik dangdut koplo sudah mempunyai kemampuan yang lebih eksklusif. Musik dangdut koplo memiliki beberapa tujuan, yang berbeda-beda dan teori kreatif yang besar. Semakin banyaknya musik dangdut koplo, masyarakat akan meningkatkan kesenian dan kemampuan yang mengubah sebuah industri yang berbeda-beda.

Related Post